Halaman

Selasa, 11 Maret 2014

Gejolak Ukraina Dukung Performa Emas

Monexnews - Harga emas kurangi pelemahan setelah meningkatnya gejolak Ukraina berhasil meningkatkan daya tarik logam mulia sebagai aset safe-haven. Meningkatnya resiko geo-politik di Ukraina berhasil mengimbangi dampak negatif yang ditimbulkan oleh bagusnya data tenaga kerja AS pada akhir pekan lalu. Investor khawatir dengan potensi perang antara Ukraina dengan Rusia yang mungkin dapat serta menyeret negara Barat menjelang referendum Crimea pada 16 Maret mendatang. Rusia mendukung referendum Crimea yang diprediksi akan memutuskan untuk keluar dari Ukraina dan bergabung dengan Rusia. Namun, negara Barat utarakan referendum tersebut tidak sah karena melanggar kedaulatan Ukraina.  

Sentimen investor sepertinya cukup positif setelah harga emas turun 28% pada tahun 2013. Data CFTC akhir pekan lalu menunjukan hedge funds masih bullish dan naiknya kepemilikan emas di SPDR Gold Trust, ETF berbasis emas terbesar di dunia, yang meningkat 1.5 ton pada hari Jumat lalu. XAU/USD kini diperdagangkan 1340.05; menjauhi level rendah harian $1327.99 (fr)

Windows Phone Berhasil `Kangkangi` BlackBerry

Liputan6.com, Jakarta Upaya Microsoft untuk membangun ekosistem Windows Phone tampaknya tidak sia-sia. Laporan terbaru comScore menunjukkan bahwa sistem operasi Windows Phone berhasil melampaui BlackBerry dalam hal pangsa pasar smartphone di Amerika Serikat (AS).

Dalam periode tiga bulan terakhir yang berakhir Januari 2014, Windows Phone berhasil meraih pangsa pasar 3,2%. Meski demikian, pertumbuhan Windows Phone flat  dibandingkan periode tiga bulan sebelumnya yang pada Oktober 2013. Pangsa pasar BlackBerry justru turun 0,5%, dari 3,6% pada Oktober 2013 menjadi 3,1% pada Januari 2014.

Microsoft masih harus menempuh jalan panjang untuk bisa menyaingi Android dan iOS. Android mendominasi posisi puncak dengan prosentase 51,7% pada Januari 2014. Apple iOS berada di posisi kedua, dengan pangsa pasar 41,6%, naik 1% dibanding Oktober 2013. Sedangkan Symbian pertumbuhannya stagnan di angka 0,2%.

Dari sisi pangsa pasar pengguna, Apple berada di posisi atas dengan total pangsa pasar 41,6%, disusul Samsung 26,7%, LG 6,9%, Motorola 6,4% dan HTC 5,4% pada periode yang berakhir Januari 2014.

Dalam laporan tersebut, comScore juga mengungkapkan daftar situs yang paling banyak dikunjungi melalui perangkat mobile. Situs Google berada di urutan teratas dengan porsi 89,4 %, disusul Facebook (86,6%) dan Yahoo (86,2%). Dari sisi aplikasi mobile yang paling banyak diakses, Facebook berada di urutan atas dengan angka 77,6%, diikuti Google Play Store (52,4%) dan YouTube (49,7%).

Berikut 10 situs yang paling banyak diakses melalui perangkat mobile:
1.   Google 89,4%
2.   Facebook 86,6%
3.   Yahoo 86,2%
4.   Amazon 69%
5.   AOL 56,9%
6.   Microsoft 52,6%
7.   Apple 51,1%
8.   Turner DIgital 46,9%
9.   Pandora.com 46,5%
10. Wikimedia Foundation 43,7%

Dan berikut 10 aplikasi mobile (mobile app) yang paling banyak diakses perangkat mobile:
1.   Facebook 77,6%
2.   Google Play 52,4%
3.   YouTube 49,7%
4.   Google Search 48,9%
5.   Pandora Radio 46,4%
6.   Apple App Suite 45%
7.   Gmail 43,5%
8.   Google Maps  41,6%
9.   Yahoo Stocks 30,7%
10. Instagram  27,5%
(Dewi Widya Ningrum)

Jumat, 06 Desember 2013

Yamaha berniat produksi mobil Motiv

Tokyo (ANTARA News) - Yamaha Motor Co, perusahaan yang lebih dikenal sebagai pembuat sepeda motor, berniat memproduksi kendaraan roda empat.

Yamaha memperkenalkan kendaraan mikro konsep, "Motiv" pada Tokyo Motor Show belum lama ini.

Perusahaan yang bermarkas di Jepang itu mengemukakan berniat memproduksi Motiv secara massal mulai 2019.

Kendaraan tersebut bisa menggunakan tenaga listrik, atau hybrid mesin bensin-istrik, atau menggunakan mesin bensin tiga silinder 1.000 cc, kata juru bicara Yamaha Ayuko Kobayashi seperti dikutip Reuters.

"Yamaha selama ini mengembangkan sepeda motor, roda tiga, serta ATV, dan kendaraan roda empat ini adalah hasil dari usaha kami menciptakan berkendara yang menyenangkan," kata Kobayashi.

Yamaha selama ini sudah memproduksi mesin mobil dan kendaraan golf.

Sekitar dua dasawarsa lalu, Yamaha mengembangkan suatu kendaraan sport dengan mesin Formula 1, tapi kendaraan itu gagal diproduksi massal seiring kondisi ekonomi Jepang yang memburuk. 

Deal China Kerek Saham Apple ke Puncak 2013

Monexnews - Seperti sudah diperkirakan sebelumnya, harga saham Apple Inc melonjak drastis pasca munculnya kabar kerjasama distribusi dengan operator China Mobile. Pada sesi perdagangan Kamis (05/12), Apple tembus level tertinggi dalam 52 pekan terakhir di level $575.14 sebelum akhirnya melemah beberapa Dollar. Sampai dengan saat ini, rekor terbaik Apple masih di level $700 yang dicetak pada bulan September 2012.
Trend penguatan Apple ke posisi tertingginya untuk tahun 2013 dimulai sejak akhir Juni lalu. Namun dalam dua pekan terakhir pergerakan harganya relatif lebih kencang, hingga mencapai 10%, berkat optimisme investor terhadap prospek penjualan produk-produk terbaru dan euforia musim liburan yang identik dengan periode belanja warga Amerika.
Dari sisi kebijakan internal, penguatan saham Apple juga dipengaruhi oleh program buy back sebanyak 5% dari total ekuitas yang beredar di pasar. Pun demikian, banyak pihak merasa jumlah pembelian kembali oleh perusahaan masih kurang banyak karena Apple memiliki dana tunai berlimpah. Salah satu investor yang cukup meradang dengan betapa kebijakan produsen iPhone ini adalah Carl Icahn. Investor aktivis yang memegang $2.5 miliar saham Apple ini bahkan telah mendaftarkan permintaan supaya pemilik saham berhak ikut dalam voting kebijakan tentang wacana penambahan porsi buy back sebanyak $50 miliar.
Puncak kinerja saham Apple tercatat semalam, ketika harga sempat tembus level $575 sebelum akhirnya berakhir di $568.73 atau ditutup plus 0.66%. Arus beli mendadak deras pasca didapatnya dukungan distribusi iPhone dari operator seluler terbesar di negara China. Perusahaan China Mobile kemarin dikabarkan resmi meneken perjanjian kerjasama untuk penjualan smartphone yang diproduksi oleh Apple. Berita ini berperan penting terhadap masa depan penjualan Apple karena dengan 700 langganan yang dimilikinya, China Mobile merupakan pemain penting dalam industri teknologi nasional.
Kerjasama dengan China Mobile akan membuat akses Apple ke konsumen China menjadi semakin luas mengingat jika dihitung berdasarkan jumlah pelanggannya, basis konsumen perusahaan China ini tujuh kali lebih besar dari Verizon (operator terbesar Amerika). Sementara sejak pertama kali merilis iPhone, wilayah China (termasuk Hong Kong dan Taiwan) adalah sumber pemasukan terbesar ke-tiga bagi Apple setelah Amerika dan Eropa.
Kerjasama dengan China Mobile diharapkan mampu mendongkrak citra dan kinerja penjualan karena operator nasional ini memang cakap dalam memasarkan ponsel mitra bisnisnya. Menurut lembaga riset saham, Trefis, China Mobile akan mampu menjual setidaknya 1.5 juta unit iPhone per bulan sehingga pada 2014 nanti jumlah pengguna iPhone akan bertambah sebanyak 20 juta. Jumlah sebesar itu setara dengan kenaikan penjualan sebanyak 17% dari catatan tahun fiskal yang berakhir 28 September lalu.
Grafik Pergerakan Saham Apple Inc 2013 (NASDAQ: AAPL)
 
Sumber: Macrumors

Senin, 05 Agustus 2013

BMW luncurkan mobil listrik i3

London (ANTARA News) - BMW pada hari Senin meluncurkan mobil listrik pertamanya dan berniat mendapatkan hasil besar pada pangsa pasar mobil listrik.

BMW membandingkan prospek mobil listrik dengan revolusi teknis ponsel.

"Arti ponsel bagi komunikasi sama seperti mobil listrik untuk mobilitas individu," kata bos BMW Norbert Reithofer seiring peluncuran i3 di London, Beijing dan New York.

"BMW i3 tak sekedar sebuah langkah evolusi tetapi  lompatan jauh ke depan," katanya seperti dikutip AFP.

BMW i3 mulai dijual di Eropa pada bulan November diikuti di Amerika Serikat, Cina, Jepang dan beberapa pasar lain pada semester pertama 2014.

Harga BMW i3 di Jerman 34.950 euro. Kendaraan empat kursi itu punya teknologi maju seperti body dari serat karbon yang ringan serta sasis alumunium.

Dampak Ekonomi Fenomena Mudik Lebaran

(Vibiznews – Business) – Fenomena mudik saat Lebaran di Indonesia adalah kegiatan eksodus tahunan terbesar di dunia. Untuk Hari Raya Idul Fitri tahun 2013 ini yang akan jatuh tanggal 8 Agustus mendatang, diperkirakan kurang lebih 10 juta orang dari Jakarta akan meninggalkan kota tersebut untuk menghabiskan libur hari raya di kampung halamannya masing-masing. Artinya arus uang juga akan ikut “mengalir” dari Jakarta ke daerah-daerah tujuan para pemudik tersebut. (05/08)
Data dari Kementerian Transportasi memperkirakan bahwa jumlah pemudik dari Jakarta akan mencapai 9.7 juta orang pada libur lebaran kali ini. Arus mudik sudah dimulai sejak hari Jumat lalu karena hari Senin ini berbagai instansi pemerintah dan swasta seperti perbankan dan bursa saham sudah tutup. Kabar baik bagi penduduk Jakarta adalah bahwa kemacetan hilang dari jalan-jalan di kota ini.
Jumlah pemudik yang meninggalkan Jakarta tahun ini mengalami kenaikan sebesar 8.6 persen dibandingkan jumlah pemudik tahun 2012 yang lalu. Di antara 9.7 juta orang pemudik tersebut, 7.2 juta orang akan menggunakan kendaraan pribadi untuk mudik; Hanya 2.5 juta orang yang menggunakan transportasi publik seperti kereta api, kapal laut dan pesawat terbang.
Dampak Ekonomi Mudik
Sebuah hal yang menarik dari fenomena mudik ini bukan hanya sebagai sebuah bentuk perayaan tahunan atau tradisi yang dilakukan secara turun-temurun. Mudik sendiri menyimpan sebuah dampak ekonomi yang luar biasa besar.
Di seluruh Indonesia diperkirakan jumlah pemudik akan mencapai 30 juta orang. Data dari Bank Indonesia dan Kementerian Transportasi memperkirakan bahwa biaya atau jumlah dana yang dikeluarkan dalam rangka mudik ini diperkirakan akan mencapai 300 triliun rupiah atau sekitar 30 miliar dollar AS. Dari jumlah tersebut diperkirakan sebesar 8.5 triliun akan dihabiskan untuk biaya bahan bakar kendaraan bermotor.
Arus uang yang mengalir dari Jakarta ke daerah-daerah kantong pemudik dari ritual tahunan ini juga tidak kalah mencengangkan. Diperkirakan bahwa 95 triliun rupiah akan mengalir ke daerah-daerah kantong pemudik di luar Jakarta.
Bank Tingkatkan Ketersediaan Uang Kas Jelang Mudik
Untuk menjaga ketersediaan uang kas selama arus mudik terjadi, bank-bank di Indonesia juga telah meningkatkan jumlah uang kas di ATM-ATM sepanjang jalur mudik dan titik-titik transportasi. Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Negara Indonesia (BNI) misalnya, telah meningkatkan pasokan ATM untuk mengantisipasi besarnya penarikan jelang liburan.
BRI sendiri telah menyiapkan 33.4 triliun rupiah uang kas untuk lebaran tahun ini, atau naik 94.11 persen dibandingkan lebaran tahun lalu yang hanya sebesar 17.9 triliun rupiah. Sementara itu BNI juga meningkatkan pasokan kas tahun ini menjadi 29.87 triliun atau 22 persen lebih tinggi dibandingkan persiapan tahun lalu.
Kedua bank ini menyatakan bahwa pertimbangan untuk meningkatkan pasokan uang kas juga diambil akibat adanya kenaikan harga BBM. Di samping itu kedua bank tersebut juga menyatakan bahwa peningkatan jumlah mesin ATM menjadi penyebab lainnya.
(IA/JA/VBN)

Data China Perkuat Kinerja Emas

Monexnews - Harga emas terpantau menguat pada sesi perdagangan Senin (05/08). Buruknya angka Non-farm Payrolls akhir pekan lalu memudarkan ekspektasi penghentian stimulus moneter Amerika Serikat, suatu hal yang menguntungkan bagi pergerakan harga logam mulia.
Kontrak emas pengiriman September naik ke level $1317.02 per ons siang ini. Sentimen tambahan datang dari China, di mana data sektor jasa memperlihatkan aktivitas positif di salah satu negara konsumen emas terbesar dunia itu. HSBC China Services Business Activity Index keluar pada angka 51.3 untuk bulan ke-dua secara beruntun. Seperti diketahui, angka indeks di atas 50 mencerminkan pertumbuhan sektoral. Indikasi perbaikan ekonomi di China membuka prospek permintaan lebih besar di masa depan sehingga minat beli kembali meningkat di awal pekan. 
(dim)