Halaman

Jumat, 24 Mei 2013

Efek Music Mozart Terhadap Kesehatan dan Kecerdasan

Apa keistimewaan dari musik karya Mozart selain untuk hiburan? Para ilmuwan di seluruh dunia telah menyatakan bahwa musiknya dapat membuat orang lebih cerdas dan meningkatkan kesehatan. Bahkan hewan seperti sapi dan tanaman juga menyukai musiknya!

Sebuah perusahaan di Jerman mengatakan musik Mozart dapat memperlancar pembuangan limbah! Mari kita lihat di berbagai studi dan penelitian dalam efek Mozart.

Intelijensia
Istilah Mozart effect (efek Mozart) diciptakan pada 1995 oleh para ilmuwan di Universitas California yang menemukan bahwa ternyata siswa mendapat nilai yang lebih baik pada tes IQ spasial setelah mendengarkan musik Mozart. Para ilmuwan juga mencoba musik trance, musik minimalis, audio-books, dan instruksi relaksasi, namun tidak ada yang berpengaruh seperti musik Mozart.

Frances Rauscher, Gordon Shaw, dan Katherine Ky dari Pusat Neurobiologi Pembelajaran dan Memori, menulis dalam makalah mereka yang diterbitkan dalam Neuroscience Letter bahwa, “Setelah 36 mahasiswa mendengarkan Sonata (duo piano) K. 448 karya Mozart selama 10 menit, mereka berhasil mencetak 8 – 9 poin lebih tinggi pada subtes IQ spasial Skala Kecerdasan Stanford-Binet dibandingkan setelah mereka mendengarkan instruksi relaksasi atau tidak mendengarkan apa-apa. Kegiatan ini hanya berlangsung 10-15 menit.”

Studi selama lima hari, yang menguji 79 siswa, juga mencatat peningkatan dramatis dari hari pertama ke hari kedua, yaitu peningkatan 62% bagi kelompok pendengar Mozart, 14% bagi kelompok diam (kelompok yang tidak mendengarkan apa-apa), dan 11% bagi kelompok campuran (kelompok yang mendengarkan jenis musik dan rekaman lain). Studi ini menyimpulkan bahwa respon korteks terhadap musik Mozart ialah sebagai bahasa internal untuk meningkatkan fungsi otak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar