Halaman

Selasa, 21 Februari 2012

Lamborghini pun Perlu Sentuhan Wanita

Liputan6.com, Bologna: Kemewahan supercar asal Italia, Lamborghini, bukan hanya hasil kerja para lelaki, melainkan melibatkan pula kerja para perempuan.

"Pada pengerjaan kursi, semua karyawan adalah laki-laki karena mereka kuat. Tapi (pada bagian merapikan) kami perlu melibatkan perasaan untuk mengolah kulit, dan perempuan lebih baik dalam hal itu," kata Arno Hauser, Manajer Produksi Lamborghini V 12 Aventador, baru-baru ini.

Hauser mengatakan perempuan punya mata yang lebih kritis dan sensitif terhadap detail.

Setiap Lamborghini memerlukan tiga setengah kulit sapi, atau setahun mereka perlu kulit sapi sebanyak 12,6 ton yang bisa menutupi 23 ribu meter persegi permukaan. Rata-rata dalam setahun ada 1.800 Lamborghini dibuat.

Terdapat puluhan warna kulit dan teknik jahit. Paling diminati adalah hitam (85 persen). Namun ada juga kulit kuning dan oranye.

"Ada banyak bagian kulit yang terbuang, tapi dengan perempuan tidak banyak (terbuang). Mereka punya sentuhan khusus," kata Hauser. Lamborghini Aventador adalah seri terbaru yang sedang dipasarkan termasuk di Indonesia.

Tim yang terdiri dari 35 perempuan bekerja dalam dua shif. Mereka memotong dan menjahit kain pelapis kulit untuk dashboard dan lapisan atap.(ANS/Ant)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar