Halaman

Senin, 21 Februari 2011

Negara-Negara Dengan Kenaikan Harga Pangan Terbesar

(Vibiznews – Business) – Kenaikan harga komoditas pangan global telah menjadi isyu penting saat ini (18/02). Kondisi cuaca yang buruk di berbagai wilayah pertanian dan kenaikan biaya produksi telah mengakibatkan kericuhan sosial di berbagai negara – terutama di negara-negara berkembang seperti Aljazair dan Tunisia yang harga pangannya memiliki pergerakan yang volatil. Dalam edisi business news kali ini kami akan membahas negara-negara di mana harga pangan memiliki pergerakan yang kenaikannya cenderung lebih cepat dibandingkan dengan negara-negara lain. Jangan kaget, Indonesia juga termasuk, loh!

Indonesia

Indeks harga konsumen Indonesia mengalami peningkatan ke level 7.02% pada bulan Januari lalu setelah di bulan Desember sebelumnya berada di level 6.96%. Kenaikan harga konsumen ini merupakan yang terbesar dalam 21 bulan belakangan. Kenaikan inflasi didominasi oleh kenaikan harga komoditas pangan yang merupakan penyumbang terbesar dalam perhitungan inflasi.

Menyikapi hal ini pemerintah berusaha untuk melakukan impor guna meningkatkan ketahanan pangan dalam negeri. Hingga saat ini pemerintah telah menghentikan pemberlakukan pajak impor untuk 57 jenis komoditas guna mencegah terjadinya kelangkaan pangan dan menurunkan tekanan yang disebabkan oleh kenaikan harga yang terlalu tinggi.

Kenaikan harga pangan di negara ini mencapai angka 16.18% (yoy). Kenaikan harga pangan di Indonesia bahkan melebihi kenaikan harga pangan di China dan India. Kenaikan terbesar dialami oleh komoditas beras dengan kenaikan tahunan sebesar 24.69%. Sementara komoditas tepung merupakan komoditas yang mengalami kenaikan terkecil, dengan angka kenaikan nol persen.

Mozambique

Dengan kenaikan harga pangan yang mencapai 16.62% dalam jangka waktu satu tahun, demonstrasi yang mengarah kepada kekerasan meluas di negara ini. Sejak bulan September negara ini dilanda kerusuhan sosial di tengah kenaikan harga air, listrik, dan roti. Negara ini masih berada di bawah ancaman kenaikan harga bahan makanan untuk paruh kedua tahun 2011 ini.

Kondisi di Mozambique sangat parah karena menurut lembaga World Food Programme dari PBB sebanyak sepertiga dari rumah tangga belum mendapat akses yang cukup terhadap bahan makanan dan menghadapi kemungkinan kelaparan. Komoditas jagung menjadi yang tertinggi kenaikannya sebesar 14.29%. Sementara itu beras merupakan komoditas yang mengalami kenaikan terkecil sebesar 13.75%.

Pakistan

Negara ini merupakan salah satu negara dengan inflasi terparah. Dengan tingkat kenaikan harga konsumen tahunan sebesar 14.2% di bulan Januari lalu, Pakista mengalami kenaikan harga komoditas pangan sebesar 20.42% (yoy).

Kenaikan harga bahan pangan yang tidak mudah busuk mencapai angka 17.3% sementara kenaikan harga komoditas yang mudah busuk mencapai 4.4%. Bahan-bahan pangan yang mengalami kenaikan terbesar adalah kacang hijau, bawang dan tomat.

Rusia

Rusia merupakan salah satu negara yang mengalami peningkatan harga komoditas pangan yang cukup tinggi. Kenaikan impor bahan pangan ke Rusia mencapai 23% menjadi 3.72 miliar dolar pada tahun 2010 lalu seiring dengan kekeringan yang melanda negara ini.

Harga untuk buah-buahan dan sayur-sayuran mengalami kenaikan sebesar 51% di bulan Januari dibandingkan tahun lalu. Kenaikan harga pangan mencapai angka 14.2% (yoy). Kenaikan harga yang paling besar dialami oleh kentang yang mencapai angka 85.45% (yoy)

(Ika Akbarwati/IA/vbn)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar