 VIVAnews - Ada yang berbeda pada make up show 'The  Icon Award' kali ini. Gelaran yang menampilkan hasil riasan 26 penata  rias ini menonjolkan penggunaan foundation dan warna-warna berani untuk  menegaskan bentuk mata.
VIVAnews - Ada yang berbeda pada make up show 'The  Icon Award' kali ini. Gelaran yang menampilkan hasil riasan 26 penata  rias ini menonjolkan penggunaan foundation dan warna-warna berani untuk  menegaskan bentuk mata."Tahun ini tata rias akan sangat  ditekankan pada foundation dan warna eye shadow yang berani seperti  merah, ungu, orange, pink fuscha, hijau, dan biru," ujar Yohanes S  Suladji, Relationship Manager PT Rembaka di malam penghargaan 'The Icon  Awards', pekan ini.
Para penata rias yang terpilih atas  konstribusinya di dunia make up dan fashion tersebut berhasil  mendefinisikan warna-warna baru pada palet warna LT Pro Professional  Make Up dan La Tulipe Cosmetiques.
Dalam lima tema make up show  menjadi sangat menarik karena 26 penata rias dituntut untuk menata  modelnya sesuai tema, namun tetap menunjukkan ciri khas masing-masing.
Tema  avant garde terdiri dari Anthony Unin, Ave Sanjaya, Jacky Timurtius,  Philip Kwok, dan Qiqi Fanky. Tema pengantin internasional terdiri dari  Andiyanto, Andri Tanzil, Johanes Bridal, Sugimartono, dan Wawa  Sugimurwati.
Tema fancy terdiri dari Febernie Louis Marzon,  Jonki Pitoy, Michael Zimbalist, Siung-Siung, The Guh Wijaya Negara, Yan  Albert Gabriel, dan Yoyong Rendhy. Tema modifikasi Anie Hendrickson,
Daday  Khogidar, Kannu, M. Dedi, Novi Arimuko, Sanggar Busana Tien Santoso,  dan Ny. Hj. Tienuk Riefki. Tema lukis tubuh terdiri dari Chenny Han, dan  Ikie.
Dibuka dengan penampilan model dari Ny. Hj. Tienuk Riefki  yang sangat kental dengan budaya Yogyakarta, tema make up show  modifikasi pun dihadirkan untuk memadukan budaya Indonesia dengan  sentuhan modern.
Tidak hanya kecantikan wanita Jawa, tetapi juga  kecantikan wanita Bali, Sunda, Melayu, Nusa Tenggara. Menutup tema  modifikasi, para penonton pun dibuat kagum dengan hasil tata rias Daday  Khogindar yang menampilkan eksotika kecantikan ala Ratu Pantai Selatan.
Make  up show pun berjalan lebih menarik dengan ditampilkannya tema-tema yang  lain. Terinspirasi dari film Molin Roudge, Chenny Han dalam tema lukis  tubuh mencoba 'mewarnai' modelnya dengan merah dan putih menggunakan  teknik tata rias terbaru 'air brush'.
Diakhiri dengan tema  pengantin internasional, lima penata rias yang tergabung di dalamnya  menampilkan 'pengantin-pengantin' cantik dengan busana yang didominasi  dengan putih.
Namun, Andri Tanzil yang mengusung tema African  Queen menggunakan model berkulit hitam dan busana yang di dominasi warna  abu-abu dengan tata rias yang didominasi warna biru, silver, dan pink.
Walaupun  menggunakan warna-warna berani pada mata, para model tetap terlihat  cantik dan unik. Anda pun dapat mengaplikasikan warna-warna tersebut  untuk tata rias sehari-hari denga memadukan warna-warna natural atau  nude pada lipstik.
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar