TEMPO Interaktif, Michigan - Sebuah mobil Plymouth HEMI Cuda buatan 1970 ditawarkan dengan harga US$ 3,2 juta atau sekitar Rp 27,5 miliar. Pemilik mobil yang tak disebutkan namanya itu mengaku mesin HEMI yang diusung mobil tersebut merupakan nilai jual utama.“Mobil ini (Plymouth Cuda HEMI) memiliki rekam jejak yang luar biasa,” tulis laman autotraderclassics.com dan autoevolution.com, Selasa, 5 Juli 2011.
Mobil tersebut selesai diproduksi pada 1 Agustus 1969 di pabrik Chrysler Claire Point, Michigan, Amerika Serikat. Pada awalnya, produsennya–Chrysler–tak berniat menjualnya. Namun, akhirnya pabrikan itu memproduksi dan mulai memasarkan.
Masa produksi mobil ini juga terbilang singkat, yaitu hanya sampai 1970 atau model 1971. Plymouth Cuda itu ditawarkan dalam varian coupe dan convertible dengan keunggulan mesin HEMI.
Keunggulan mesin HEMI untuk mobil versi jalan raya adalah tenaga yang mencapai 450 daya kuda dan torsi 500 lb-ft. Tenaga itu disalurkan ke roda dengan menggunakan transmisi manual empat tingkat kecepatan atau transmisi otomatis Torquelife tiga tingkat kecepatan.
HEMI berasal dari istilah Hemispherical yang artinya setengah lingkaran atau kubah. Ruang pembakaran bahan bakar yang menyerupai kubah itu sebelumnya telah lama digunakan di mortar atau meriam dan mulai dipergunakan oleh produsen mobil pada 1901.
Satu di antara keunggulan mesin dengan ruang bakar kubah adalah katup isap atau intake dan katup buang atau exhaust berada pada posisi berlawanan. Berkat posisi seperti itu, proses pembakaran pun semakin sempurna. Tenaga yang dihasilkan pun juga semakin sempurna.
Hanya, hingga kini pemilik maupun rumah lelang yang menawarkan Plymouth Cuda HEMI itu tidak memerinci kondisi mobil yang ditawarkan. Mereka hanya membuka saluran informasi melalui laman autotraderclassics.com.
ARIF ARIANTO
Tidak ada komentar:
Posting Komentar