Liputan6.com, Jakarta: Harga emas pada perdagangan elektronik Jumat (26/11) mengalami penurunan, namun pergerakan cenderung stabil. Emas harganya turun sedikit di tengah volume perdagangan yang masih lesu, setelah perdagangan di AS diliburkan tadi malam untuk memperingati Thanksgiving.Harga emas spot pada perdagangan hari ini turun sebesar 88 sen, dan diperdagangkan pada posisi 1.373,24 dolar AS per troy ons. Harga emas spot ini masih berada jauh dari posisi rekor tertinggi yang sempat dicapainya pada awal November lalu, yaitu pada posisi 1.424 dolar per troy ons.
Kekhawatiran mengenai konflik yang makin berkepanjangan di Semenanjung Korea, telah mengakibatkan harga emas mengalami pergerakan yang cenderung menguat. Sementara itu kekhawatiran mengenai kondisi utang Eropa juga turut membuat para pelaku pasar berlomba-lomba untuk mengoleksi logam mulia.
Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan emas masih akan bergerak dengan bias menguat. Kekhawatiran krisis Korea diperkirakan akan kembali memicu kenaikan harga komoditas logam mulia ini. Level resistance emas berada di 0 dolar AS per troy ons dan supportnya pada 1.360 dolar AS per troy ons. (http://www.vibiznews.com/mla)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar