Halaman

Kamis, 22 September 2011

Deretan Negara-negara dengan Hutang Luar Negeri Terbesar di Dunia

(Vibiznews - Business) - Ditengah kondisi perekonomian global yang sedang sulit ini, banyak negara merasa kewalahan dengan ancaman krisis di sektor finansial. Guna mencagah hal tersebut, pemerintah merasa perlu untuk mengeluarkan kebijakan ketat terutama mengenai kontrol sektor kredit dan juga pencegahan defisit anggaran negara yang diperoleh dari tingginya pengeluaran dan jumlah hutang luar negeri. Mengenai hutang luar negeri, banyak negara merasa masih sangat memerlukan kebijakan tersebut untuk meningkatkan produktifitas dan pencapaian sebuah rencana pembangunan dalam sebuah periode tertentu. Namun disisi lain, jumlah hutang yang semakin besar justru akan mendatangkan sebuah tekanan ekonomi mengingat disaat yang bersamaan jumlah besaran bunga akan semakin meningkat.Berikut ini kami akan membahas beberapa negara yang memiliki jumlah hutang luar negeri terbesar di dunia versi CNBC.

Dominasi Negara-negara Eropa

Posisi pertama sebagai negara dengan jumlah hutang luar negeri terbesar ialah Irlandia yang memiliki besaran hutang sebesar 2,38 triliun dollar atau 1382% dari besaran GDP untuk tahun lalu. Rata-rata besaran hutang luar negerinya tercatat mencapai 566756 dollar, belum termasuk bunga. Kondisi ini memperlihatkan bahwa perekonomian Irlandia terbilang memasuki masa suram. Dengan terpuruknya perekonomian akibat krisis finansial yang terjadi mulai tahun lalu rupanya justru memberikan dampak lain berupa semakin tingginya hutang luar negeri yang salah satunya diperoleh dari bentuk bantuan bail out hutan IMF dan Uni Eropa.

Di posisi kedua ditempati oleh Inggris dengan jumlah hutang mencapai 8,98 triliun dollar atau 413,3% dari jumlah GDP tahun lalu. Rata-rata hutang per tahun tercatat 146953 dollar. Meski cenderung tidak terkena imbas langsung dari dampak krisis finansial yang terjadi di Eropa, namun perekonomian Inggris masih belum mampu pulih secara optimal paska krisis global di tahun 2008. Labilnya kondisi manufaktur dan cukup tingginya pengangguran menjadi sebuah pekerjaan rumah yang belum selesai bagi pemerintah Inggris.

Peringkat ketiga ditempati oleh Swiss yang memiliki jumlah hutang sebesar 1,304 triliun dollar atau 401,9% dari jumlah GDP tahun lalu. Pada deretan posisi selanjutnya disi oleh negara-negara yang berada di kawasan Benelux dan Skandinavia. Diurutan 4 ada Belanda dengan tingkat hutang luar negeri mencapai 376,3% dari GDP untuk tahun lalu yang sebesar 676,9 miliar dollar, selanjutnya diikuti oleh Belgia dengan tingkat hutang mencapai 335,9% dari tingkat GDP yang sebesar 394,3 miliar dollar. Di 3 posisi berikutnya diisi oleh Denmark, Swedia dan Finlandia dengan masing-masing memiliki tingkat hutang sebesar 310,4%, 282,2% dan 271,5%.

Ditengah-tengah dominasi Eropa terselip Hong Kong yang ternyata memiliki tingkat hutang luar negeri mencapai 250,4 % dari jumlah GDP untuk tahun lalu yang mencapai 325,8 miliar dollar. Masuknya Hong Kong ke jajaran negara-negara dengan hutang luar negeri terbesar cukup mengejutkan dan memberikan gambaran bahwa pesatnya kemajuan infrastruktur di Hong Kong tidak terlepas dari kontribusi kegunaan hutang luar negeri. Di posisi 12 atau setelah Hong Kong terdapat Perancis yang memiliki tingkat hutang luar negeri sebesar 250% dari jumlah GDP untuk tahun lalu yang mencapai 2,15 triliun dollar. Posisi Perancis cukup riskan mengingat sudah saatnya pemerintah Perancis mengurangi hutang luar neger guna menjaga stabilitas kondisi finansial dalam negeri yang sedang terancam krisis perbankan yang terjadi di Italia dan Yunani.

Di posisi 13 ditempati oleh Portugal yang sedang mengalami kesulitan di sektor finansial akibat hantaman krisis di sektor kredit sejak tahun lalu. Tingkat hutang luar negeri Portugal mencapai 223,6% dari jumlah GDP yang sebesar 247 miliar dollar. Posisi 14 ada Jerman yang memiliki tingkat hutang luar negeri 185,1% dan di posisi 15 ada Yunani yang merupakan negara yang sedang mendapat sorotan tajam akibat ancaman default akibat krisis di sektor kredit yang telah berjalan lebih kurang satu tahun. Tingkat hutang luar negeri Yunani mencapai 182,2% dari GDP tahun lalu yang sebesar 318,1 miliar dollar. Tingkat hutang luar negeri Yunani berpotensi akan semakin bertambah menyusul adanya rencana pemberian bantuan bail out dari Uni Eropa.Kondisi yang hampir sama juga terjadi pada Spanyol diperingkat 16 dengan tingkat hutang sebesar 179,4% dan Italia di peringkat 17 dengan tingkat hutang luar negeri sebesar 146,6%. Khusus untuk Italia sendiri, ancaman krisis kredit semakin dekat setelah adanya laporan penurunan rating kredit untuk bulan lalu dari A+ ke A. Dan di posisi 20 atau di posisi terakhir terdapat Amerika Serikat dengan tingkat hutang luar negeri sebesar 101,1% dari jumlah GDP tahun lalu sebesar 14,66 triliun dollar.


(Joko Praytno/JP/vbn)
Foto : blogs.palmbeachpost.com,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar