Liputan6.com, San Francisco: Google mengumumkan, pada Senin (15/8), bahwa pihaknya siap mengakuisisi produsen ponsel Motorola Mobility senilai 12,5 miliar dolar AS. Kesepakatan itu menjadi akuisisi terbesar pada saat ini, yang memungkinkan mesin pencarian internet raksasa itu memasuki bisnis handset.
Laman NHK juga mewartakan, Google berencana menyediakan sistem operasi Android untuk pembuat ponsel ternama di AS tersebut. Motorola Mobility terpecah dari perusahaan induk Motorola pada awal tahun ini. Selain itu, Google juga berencana akan menjalankan Motorola Mobility sebagai bisnis yang terpisah dan terus menawarkan perangkat lunak Android untuk produsen handset lainnya. Kesepakatan itu akan membantu Google bersaing dengan produsen komputer raksasa AS, Apple, yang terus mengalami peningkatan penjualan dari iPhone dan iPad.
Google CEO Larry Page menekankan pentingnya kesepakatan tersebut. Dia mengatakan, kesepakatan ini akan memungkinkan Google untuk memperkuat portofolio paten dan melengkapi sistem operasi Android untuk kepentingan konsumen dan mitra bisnisnya. (ARI)
Laman NHK juga mewartakan, Google berencana menyediakan sistem operasi Android untuk pembuat ponsel ternama di AS tersebut. Motorola Mobility terpecah dari perusahaan induk Motorola pada awal tahun ini. Selain itu, Google juga berencana akan menjalankan Motorola Mobility sebagai bisnis yang terpisah dan terus menawarkan perangkat lunak Android untuk produsen handset lainnya. Kesepakatan itu akan membantu Google bersaing dengan produsen komputer raksasa AS, Apple, yang terus mengalami peningkatan penjualan dari iPhone dan iPad.
Google CEO Larry Page menekankan pentingnya kesepakatan tersebut. Dia mengatakan, kesepakatan ini akan memungkinkan Google untuk memperkuat portofolio paten dan melengkapi sistem operasi Android untuk kepentingan konsumen dan mitra bisnisnya. (ARI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar