 VIVAnews - Sepeda motor berbahan listrik dinilai  menjadi jawaban mengatasi masalah mahalnya harga bahan bakar saat ini.  Beberapa produsen ternama mulai memperkenalkan produk sepeda listrik ke  pasar.
VIVAnews - Sepeda motor berbahan listrik dinilai  menjadi jawaban mengatasi masalah mahalnya harga bahan bakar saat ini.  Beberapa produsen ternama mulai memperkenalkan produk sepeda listrik ke  pasar.Lihat saja produk dari Mini, pabrikan mobil dalam satu  payung BMW Group, yang memamerkan Scooter E Concept di  Paris Motor  Show. Seperti yang dilansir motorcycleusa, Senin 1 Agustus 2011,  penampakan wajah Scooter bergaya retro  ini seolah tidak ingin  ketinggalan dengan pesaing kuatnya, Smart yang baru memperkenalkan  eScooter.
Mengusung power dari motor listrik yang berada dibagian  belakang. Baterai Lithium-ion yang terpasang mampu diajak berkendara  hingga 100 km dengan kecepatan maksimal 60 kilometer per jam. Ada tiga  varian yang bakal dihadirkan oleh Mini Scooter E Concept dengan model  bergaya retro klasik. Hal itu ditampakkan pada desain lampu depan model  lonjong berada pada bodi depan.
Varian pertama diberi nama Ego  berkelir putih dan biru untuk pengendara tunggal. Kedua bernama E dengan  warna biru dan hijau untuk menunjukkan scooter ramah lingkungan,  Ketiga, British Racing berkelir hijau dan coklat dengan aura retro yang  kuat. Scooter Mini juga dilengkapi peranti komunikasi telepon pintar.
Keseriusan  lain, juga diperlihatkan Yamaha dengan mengeluarkan skuter listrik di  India pada tahun 2012. Motor ini akan diproduksi di pabrik Yamaha di  Surajpur plant di Uttar Pradesh dengan dana investasi 100 juta rupee  atau sekitar Rp 19 miliar.
Rencananya, motor anyar hemat energi ini akan dikeluarkan pada Delhi  Auto Show 2012 mendatang. Namun, skuter listrik ini tidak hadir di  Indonesia.
Di India, pasar skuter listrik cukup menjanjikan,  tercatat pada tahun 2010, terjadi kenaikan penjualan sekitar 50,54  persen menjadi sekitar 19,6 juta unit yang masih di dominasi oleh Honda  dan pemain lokal India seperti TVS dan Hero Honda. Pada tahun ini,  Yamaha bahkan telah memasang target untuk bisa memproduksi 5 juta motor,  dimana 3,5 juta motor untuk pasar India dan sisanya 1,5 juta untuk  ekspor.
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar